Berbicara tentang masa muda di usia muda tentu semua orang pernah mengalami masa muda,namun seperti apa masa muda yang seharusnya dilakukan oleh anak muda pada usia muda.
Saat ini banyak tingkah laku anak muda yang kerap sekali di anggap sangat tidak wajar, lalu seperti apa tingkah laku anak muda yang masih dikategorikan sebagai tindakan wajar dan tidak wajar.
Tingkah laku anak muda yang tidak wajar
Pacaran - banyak sekali dampak-dampak negatif yang di akibatkan dari pacaran di usia yang masih sangat muda, dan dampak positifnya sangat sedikit.
Tentunya di dalam usia muda, anak-anak remaja masih sangat sulit untuk mengontrol diri, sehingga sering terjadi seks bebas yang di awali dari masa pacaran.
Hal ini sangatlah tidak wajar untuk di dengar apalgi sampai dilakukan, tindakan ini seharusnya jangan sampai dilakukan selain tindakan ini menyimpang dari jalan kehidupan, tindakan ini sangat menyimpang dari ajaran Agama.
Banyak hal-hal buruk yang di akibatkan dari pacaran, selain dapat terjadinya seks bebas, pacaran dapat mengganggu aktivitas belajar di sekolah, yang seharusnya di manfaatkan untuk belajar dan menata masa depan.
Pacaran seharusnya tidak dilakukan di usia yang masih sangat muda, pacaran dapat mengganggu jalan pikir anak muda, anak mudak yang seharusnya tidak mengenal patah hati akibat cinta, kini banyak sekali anak-anak remaja yang patah hati karena cinta lalu melampiaskannya dengan cara yang salah.
Anak-anak remaja kerap sekali mabuk-mabukan karena patah hati, hal ini dilakukan oleh anak-anak remaja yang hanya sekedar ingin melupakan kejadian yang membuatnya patah hati, lalu dengan mabuk-mabukan menganggap semua masalah akan terselesaikan.
Padahal sudah jelas-jelas hal ini sangat menyimpang dari jalan kehidupan dan Agama, namun karena kurangnya kontrol yang dimiliki oleh anak-anak remaja hal ini sangat mudah terjadi, dan hal itu terjadi akibat dari pacaran di usia yang masih sangat muda.
Bergaul tanpa batas waktu - Anak-anak remaja sering sekali menganggap bahwa pergaulan itu sangat penting, namun anak-anak remaja sering tidak mengerti pergaulan seperti apa yang sedang dia jalani dalam kehidupannya.
Apapun jenis pergaulannya harus memiliki batas waktu, batas waktu bermain dan batas waktu untuk segera kembali kerumah.
Jika pergaulan itu sering menyita banyak waktu, seperti waktu untuk keluarga dan belajar, tentu saja pergaulan itu disebut pergaulan yang menyimpang.
Karena hidup itu harus memiliki aturan, apapun jenis gaya hidup harus memiliki aturan. Memiliki aturan dalam hidup adalah suatu batasan yang mampu menghindari kita dari hal-hal buruk yang mungkin akan terjadi
Akibat yang ditimbulkan dari pergaulan tanpa batas waktu, anak-anak remaja sering kehabisan akal untuk membuat waktu bermain lebih menyenangkan.
Sehingga timbulah niat untuk mencoba sesuatu yang dilarang, seperti menggunakan narkoba dan mabuk-mabukan.
Akibat aktivitas yang tidak jelas, anak-anak remaja sering sekali membuat sesuatu hal yang baru di dalam lingkungan pergaulannya tersebut, dan bahaya dari penyalahgunaan narkoba pun sudah tidak dihiraukannya lagi, akibatnya narkoba menjadi gaya hidup di dalam lingkungan pergaulannya tersebut.
Dan hal ini tentunya sangat-sangat merugikan kehidupan, selain dapat merusak masa depan si anak muda, tentunya banyak orang yang akan mendapatkan imbasnya dari permasalahan ini.
Selain dengan barang-barang haram tersebut, anak-anak muda sering sekali mencari sensasi di luar kontrol, seperti perkelahian dan lain sebagainya.
Ini adalah salah satu akibat dari pergaulan tanpa batas waktu.
Anak-anak remaja jika sudah merasa jenuh dengan lingkungan pergaulannya, tentu anak muda sering sekali menunjukan eksitensinya sebagai anak muda namun dengan cara yang salah.
Perkelahian anak muda disebabkan oleh masalah yang sangat sepele dan tidak masuk akal, tentunya hal ini dilakukan oleh anak muda yang hanya ingin menunjukan eksitensinya sebagai anak muda.
Dengan berkelahi anak muda merasa lebih jantan dan pemberani, anak muda menganggap hal ini adalah sebuah keberuntungan bagi mereka, dengan jantan dan pemberani anak muda berpikiran akan lebih mudah untuk memiliki banyak teman karena hal tersebut.
Tentunya hal ini jelas-jelas salah, hal ini tidak sepatutnya anak muda lakukan, anak muda memang dituntut harus berani, namun bukan berarti berani dalam ajang perkelahian, tetapi pemberani dalam ajang unjuk bakat, seperti bermain gitar dan belajar.
Yang seharusnya dilakukan oleh anak muda adalah belajar, belajar itu tidak hanya di lingkungan sekolah, namun dalam pertemanan, lingkungan keluarga, dan lingkungan sekitar rumah tempat tinggal itu adalah sebuah cermin dan pandangan setiap perliaku manusia dan setiap perbedaan di dalamnya tentu kita dapat pembelajaran dari semua itu.
Anak muda yang berpikir seharusnya dapat mengambil kesimpulan setiap kejadian di dalam hidupnya.
Anak muda yang berpikir seharusnya menggali lebih dalam kemampuan yang tersembunyi di dalam dirinya.
Anak muda dapat memanfaatkan waktu luangnya untuk bergaul atau berkumpul dengan suatu komunitas yang di dalam terdapat misi dan visi yang jelas.
Seperti acara musik, komunitas blogger, komunitas anak design dan masih banyak lagi hal-hal yang bermanfaat untuk dilakukan di usia yang masih sangat muda.
Anak muda adalah generasi emas bangsa, yang seharusnya menjadi pion yang nantinya akan menjadi penerus bangsa di masa depan, dan menjadi sesuatu yang sangat penting untuk negaranya, dan tidak melakukan hal yang sudah sangat jelas tidak baik untuk kehidupannya.
Semoga anak muda Bangsa Indonesia akan lebih kreatif dan lebih berguna untuk Bangsa dan Tanah Air.
Manfaatkanlah waktu dan masa muda anda untuk belajar dan terus belajar, tanpa ilmu kita akan menjadi sampah Negara. Tanpa ilmu kita akan menderita seumur hidup.